DSC_0870 DSC_0914

Hamparan Pantai yang memanjang kurang lebih 800 meter, dengan butiran-butiran pasir putih memanjakan bagi siapa yang datang ke pantai Poktunggal. Mengapa di Pantai Poktunggal berpasir putih? Hal ini dipengaruhi oleh bahan baku pasir tersebut, bahan baku berupa batu kapur. Batu kapur secara dominan tersebar di seluruh kawasan Kabupaten Gunungkidul, tidak hanya di Pantai Poktunggal, namun diseluruh Kabupaten Gunungkidul, hampir 90% wilayahnya batu kapur. Akibat proses erosi yang disebabkan oleh air hujan dan abrasi oleh air laut yang mengakibatkan batu kapur terbawa ke laut dalam jangka tertentu. Proses selanjutnya batu kapur didalam laut hasil erosi dan abrasi  mengalami proses perjalanan yang dibantu oleh gelombang air laut, sampai terbawa ke pantai. Sehingga, membentuk hamparan pasir putih yang bagus. Hal inilah yang menyebabkan terbentuk hamparan pasir yang inidah di Pantai Poktunggal.

Beda halnya dengan pasir di Pantai Parangtritis, pasir disana hitam kecoklat-coklatan, karena dipengaruhi oleh bahan baku pasir berasal dari batuan material lahar gunungapi “Merapi” dan ditambah hasil erosi lahan yang ada dikawasan Klaten dan sekitarnya yang terbawa oleh aliran Sungai Opak dan Sungai Oyo.

Dari dua pantai diatas, bahwa masing-masing wilayah mempunyai karakteristik wilayah yang berbeda-beda, maka akan menyebabkan dampak/hasil yang berbeda pula. Bagi anda yang mau belajar lagi bagaimana bentuk pasir dan bagaimana anda dapat belajar dan wisata, silakan datang ke Pantai Poktunggal.